Pesatnya perkembangan model busana memang diakui memberikan dampak positif bagi dunia fashion
muslim. Model jilbab dan busana muslim yang beredar di pasaran pun
semakin beragam. Para desainer berusaha merancang model busana muslim
yang modis dan menarik banyak kalangan, tidak hanya bagi umat muslim,
tetapi juga bagi umat nonmuslim. Masyarakat dunia tidak lagi menganggap
busana muslim, khususnya jilbab, sebagai sesuatu yang mengerikan. Hal
ini tentu tidak lepas dari jerih payah para generasi muslim kreatif di
seluruh dunia.
Semakin merebaknya model busana muslim
dan jilbab ternyata juga memberikan peluang dan manfaat bagi para
pebisnis yang menekuni bidang aksesori. Para pebisnis besar sampai
kecil-kecilan tidak kalah ambil bagian dalam memproduksi berbagai jenis
aksesori jilbab yang menarik kaum hawa. Bros-bros yang diproduksi
didesain semenarik mungkin agar mendapatkan tempat di hati para muslimah
yang ingin tampil modis dan menarik dengan jilbab dan aksesorinya.
Seiring
berkembanganya kreavifitas masayarakat, bros yang diproduksi tidak hanya
dibuat dari bahan pabrikan dan dibuat dengan mesin pabrik. Dewasa ini,
tren bros handmade mulai berkembang dan diminati oleh berbagai
kalangan, tidak hanya bagi muslimah yang mengenakan jilbab, tetapi juga
bagi wanita pada umumnya. Hal ini karena bros buatan tangan tampak lebih
unik dan kreatif sehingga akan lebih menarik ketika disematkan pada
jilbab atau busana. Salah satu jenis bros buatan tangan yang mulai
dikenal dan digandrungi kalangan wanita adalah bros rajutan.
Merajut, yang dalam bahasa Inggris disebut knitting,
adalah metode membuat kain, pakaian, atau perlengkapan busana dari
benang rajut. Berbeda dari menenun yang menyilangkan dua jajaran benang
yang saling tegak lurus, merajut hanya menggunakan sehelai benang.
Sebaris tusukan yang sudah selesai, salah satu ujung jarum rajutnya
dipegang sampai dimulainya tusukan yang baru.
Dalam
merajut, bahan dasar yang digunakan adalah benang. Pada umumnya, benang
dibuat dari empat macam bahan, yaitu bahan sintetis, semisintetis, serat
alam, dan blending. Dari keempat jenis benang tersebut,
ternyata masih dapat dibedakan lagi menjadi berbagai jenis benang untuk
merajut. Semakin banyak jenis benang yang dapat digunakan artinya akan
semakin banyak kreasi model bros rajutan yang dapat dinikmati oleh para
pecinta bros.
Adanya
peluang untuk menciptakan kreativitas dari benang rajutan menjadi sebuah
bros memberikan peluang besar dibukanya bisnis bros rajutan yang lebih
luas. Berbagai kalangan masyarakat kreatif membentuk sebuah usaha yang
memproduksi bros dalam skala yang lebih besar dan lebih bervariasi, baik
dalam hal bentuk, bahan, warna, dan ukuran.
Ummi, dari
berbagai macam warna dan model bros rajutan yang banyak diproduksi di
pasaran, mungkin kita sudah terlalu bosan dengan bentuk bunga atau
bentuk hati. Nah, di antara model bros yang sudah umum tersebut,
ternyata ada beberapa model yang paling diminati karena bentuknya yang
unik dan menarik. Mau tahu model bros rajutan yang paling banyak
diminati kaum muslimah dan wanita pada umumnya? Yuk, kita cek di sini!
1. Model Pita
Bagi
muslimah yang tidak mengenakan jilbab, bentuk pita memang sudah umum
dikenakan di rambut. Akan tetapi, bentuk pita ternyata tampak semakin
menarik jika dikenakan sebagai aksesori jilbab atau busana muslim. Bros
berbentuk pita yang ditambahkan pada jilbab dan busana akan membuat kita
terlihat imut dan manis.
2. Model Kupu-Kupu
Bros
rajutan dengan model kupu-kupu memang sangat cantik dan menarik jika
disematkan pada jilbab atau busana. Bentuk ini juga akan menambah si
pemakai menjadi semakin manis dan anggun. Terlebih lagi jika warna bros
yang dipakai adalah warna-warna cerah yang dipadankan dengan warna
busana. Jika kita ingin menonjolkan aksesori model kupu-kupu ini, kita
dapat memilih bros dengan ukuran yang besar. Namun, jika pemakaian bros
kupu-kupu hanya untuk mempercantik penampilan, sebaiknya gunakan bentuk
yang lebih kecil.
3. Model Burung Hantu
Siapa yang
tidak tertarik dengan bentuk hewan ini? Burung hantu yang terkesan
dingin dan menyeramkan justru akan tampak unik dan lucu bila dijadikan
bentuk sebuah bros. Penggunaan warna-warna yang keluar dari warna asli
burung hantu ternyata akan membuat setiap wanita merasa tertarik untuk mengenakannya pada jilbab dan busana mereka.
4. Model Keropi
Satu lagi bentuk hewan unik yang diaplikasikan menjadi model sebuah bros, yaitu keropi ‘si kodok lucu’. Meski warna asli keropi
adalah hijau, warna lain juga dapat digunakan untuk membuat bros dengan
bentuk ini. Sisi lucu dan uniknya juga tetap dipertahankan oleh wajah keropi yang aslinya memang lucu. Bros bentuk keropi dapat digunakan pada acara-acara santai.
5. Model Bintang
Bros
rajutan berbentuk bintang memang sangat unik dan banyak disukai oleh
kalangan wanita, khususnya muslimah. Bros bentuk bintang tidak hanya
digunakan sebagai aksesori yang disematkan di dada, tetapi banyak juga
yang mengenakannnya di sisi kepala.
6. Model Topi
Bentuk
topi yang diaplikasikan menjadi bentuk bros rajutan memang tampak unik.
Hal ini karena topi adalah aksesori yang umumnya dikenakan di kepala.
Namun, dengan ukuran yang kecil dan tidak sebesar yang sebenarnya, bros
dengan bentuk ini tampak sangat lucu dan membuat siapa pun yang
memakainya terlihat menarik.
7. Model Buah Cherry
Kata apa yang kita bayangkan ketika melihat bentuk buah cherry? Imut, ya benar. Bentuk buah cherry yang mungil dan imut dengan warna yang menyala tentu akan membuat busana yang kita kenakan tampak lebih menarik.8. Model Pakaian
Bentuk pakaian atau dress
yang diaplikasikan menjadi bentuk sebuah bros rajutan akan terlihat
lucu dan unik, apalagi jika digunakan pada acara yang santai dan tidak
formal. Warna-warna yang menarik dari bros bentuk ini akan menambah
kesan ceria pada pemakainya.
Ummi,
model dan bentuk bros rajutan tersebut hanyalah beberapa dari sekian
banyak model bros yang unik dan menarik. Namun, penilaiannya memang
dikembalikan kepada selera dan kesukaan kita masing-masing.
Aplikasikanlah model bros yang bentuknya sesuai dengan bentuk dan ukuran
tubuh kita. Hindari mengenakan bros rajutan yang bentuk dan ukurannya
akan memberikan kesan aneh pada kita. Selain itu, perhatikan warna dari
jilbab serta busana yang kita kenakan. Jangan memilih bros rajutan
dengan motif yang jika dikenakan pada busana dan jilbab hanya akan
membuat kita terlihat aneh.
Apabila
kita memiliki kemampuan untuk merajut sendiri, akan lebih baik jika kita
membuat bros rajutan sesuai dengan kreativitas dan imajinasi kita
masing-masing. Dengan demikian, kita akan mampu membuat model dan bentuk
yang unik dan lucu yang tidak hanya terbatas pada model yang sudah ada.
Penambahan berbagai aksesori tambahan pada bros rajutan, seperti
manik-manik, pita, dan kain flanel akan menambah keunikan dan sisi menarik dari bros rajutan yang kita buat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar